Connect with us

infobanjarmasin.com

Pemancing Ditemukan Tergeletak Meninggal Dunia di Danda Jaya Batola, Berikut Kronologisnya!

Published

on

infobanjarmasin.com, BATOLA – Ditemukan seorang pemancing dengan keadaan tak bernyawa di Desa Danda Jaya RT. 10 Jalan Persawahan Kabupaten Barito Kuala, Senin (16/05) Sore.

Warga yang pertama kali melihat kejadian itu, melihat korban sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri. Sebab, ada muntahan sisa makanan yang keluar dari mulut korban.

Menurut informasi yang dihimpun, identitas korban tersebut atas nama Firmansyah alias Anang sapaannya, warga Jalan Teluk Tiram Darat, GG Hidayah, Kecamatan Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin.

Fathul (60) saksi di lokasi kejadian saat ditemui media ini, ia menceritakan kronologi kejadian tersebut.

“Ceritanya, dia pergi bertiga untuk mancing ikan bersama iyan dan almarhum Anang. Pada saat di lokasi mancing, kita kemudian berpisah mencari spot mancing masing-masing,” katanya.

Ia mengatakan, sekitar pukul 15.00 Wita, ada warga salah seorang warga yang langsung melapor kepada dirinya.

“Ada orang datang dia bilang, pak itu teman bapak tergeletak disana, lalu aku langsung bilang ke iyan bahwa teman kita anang tergeletak”.

Menurut Fathul, saat kondisi korban tersebut dicek, korban sudah dinyatakan meninggal dunia.

Selanjutnya, warga setempat langsung melaporkan perihal itu ke pihak RT dan pihak kepolisian setempat.

Saat ditanyakan, apakah ada petir saat kejadian, ia menjawab, tidak ada.

“Hari nya cerah, tapi sebelumnya memang ada hujan sekitar 30 menitan dan ketika ditemukan almarhum bajunya basah, jadi diperkirakan tergeletak sebelum hujan,” jelasnya.

Disamping itu, Akang, Keluarga korban mengatakan bahwa yang bersangkutan ada menderita penyakit.

“Almarhum menyamak (nyeri di dada) saat Idul Fitri tadi, jadi kemungkinan dugaan almarhum meninggal karena sakit,” terangnya.

Sementara itu, Kapolsek Rantau Badauh, IPTU Ma’rum saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa dari hasil visum di kamar jenazah Rumah Sakit Ulin Banjarmasin tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

“Tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan, apalagi beredar kabar korban tersambar petir. Itu tidak benar,” tungkasnya. (Hrm)

Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply