Sebagian Bahan Kebutuhan Pokok Alami Kenaikan dan Turun Harga, Berikut Pantauannya!

infobanjarmasin.com, KERTAK HANYAR – Kebutuhan sayur mayur merupakan kebutuhan pokok sehari-hari bagi masyarakat. Kenaikan harga pada bahan pokok itu membuat sebagian masyarakat kecil mengeluh.

Seperti halnya, pantauan infobanjarmasin.com di kawasan Pasar Kertak Hanyar, di Lantai 2. Beberapa harga sayur untuk kebutuhan masyarakat saat ini mengalami kenaikan harga dan juga komoditi yang mengalami kondisi harga turun.

Seperti, pada harga Ayam ras pada 3 hari yang lalu sudah mengalami kenaikan dari harga sebelumnya Rp. 45.000,- per kilo sekarang naik menjadi harga Rp. 50.000,- per kilo.

Sementara itu, harga telur telur ayam ras pada saat 2 minggu yang lalu harganya perkilo mencapai Rp.30.000,- sekarang turun menjadi Rp. 22.000,- per kilo.

Untuk harga sayuran sendiri, seperti Timun biasanya harga perkilo mencapai Rp.3.000,- sekarang menjadi Rp.5.000,-, sedangkan Labu sebelumnya persatuan harga Rp.10.000,- sekarang mencapai Rp.20.000,-, dan untuk harga Cabe rawit dalam kondisi stabil yaitu Rp.120.000,- perkilo.

“Dengan kondisi harga di pasaran yang memang harus naik tetap bisa dibilang wajar karena adanya biaya tambahan akibat kondisi mungkin seperti kondisi cuaca, hambatan dalam pengantaran atau distribusi,” ucap Mulya salah seorang pembeli kepada infobanjarmasin.com, Selasa (01/02) pagi.

Kata dia, selama harga itu masih bisa di jangkau masih aman untuk dibeli untuk Ibu Rumah Tangga (IRT).

“Yang utama selama masih bisa dijangkau kami selaku pembeli akan tetap membeli barang kebutuhan tersebut untuk keperluan sehari hari,” kata Mulya.

Diketahui kondisi kenaikan harga sayuran ini karena masih adanya beberapa daerah di Hulu Sungai yang selama ini menjadi pemasok sayur sedang dalam kondisi pasca banjir.

Sehingga, terjadi hambatan dalam pemenuhan pasokan sayuran dan pedagang akhirnya mengambil atau mendatangkan sayuran dari daerah lain sehingga terjadi biaya tambahan. (Rdr)