infobanjarmasin.com
Tipis Pendapatan, Pedagang Pasar Tradisional Keluhkan Kenaikan Harga Minyak Goreng

infobanjarmasin.com, BANJARMASIN – Kasus minyak goreng di pasar tradisional hingga kini masalah harga masih melambung tinggi.
Kebutuhan pokok itu harus tercukupi dalam rumah tangga, karena bisa disebut sebagai kebutuhan utama dalam memasak sehari-hari.
Kenaikan itu tentu saja membuat keluhan pada Ibu Rumah Tangga (IRT). Tidak hanya IRT tetapi hal itu juga dikeluhkan oleh pedagang pasar tradisional.
Seperti yang disampaikan oleh Itah (60) Pedagang sembako di Pasar Batuah Banjarmasin, ia mengaku masih keberatan pada harga minyak goreng yang masih tinggi di pasaran.
“Walaupun pemerintah sudah menetapkan harga minyak goreng murah di minimarket atau swalayan, tetapi harga minyak goreng di pasar tradisional belum berlaku. Contohnya saja saya masih menjual harga minyak goreng 2 liter mencapai harga Rp 42 ribu dan harga untuk 1 liter mencapai Rp 26 ribu,” ungkap Itah kepada infobanjarmasin.com, Kamis (20/1/2022).
Ia menyebut, untuk modal saja (harga dari sales) sudah tinggi. Bagaimana pedagang menjualkan lagi.
“Keuntungan tidak banyak dan harga minyak goreng melambung juga menyebabkan harga-harga kebutuhan pokok seperti gula, tepung, telur dan lain- lain juga ikut naik,” katanya.
“Kami mengambil keuntungan dari minyak goreng ini tidak banyak, paling Rp 2 ribu. Takutnya kalau dijual mahal lagi, jualan kami tidak laku, jadi kami sedikit saja mengambil keuntungan,” sambung Itah.
Lalu, setuju atau tidak setuju ia tetap menjual minyak goreng sesuai pada harga pasar tradisional.
“Minat pembeli minyak dipasar juga menurun, yang membeli itupun, mereka terpaksa dan tidak ada pilihan lagi. Misalkan saja penjual gorengan, mereka sakit juga memutar otak untuk mengembalikan modal apalagi mencari keuntungan yang mungkin sedikit,” beber Itah.
Ia berharap, semoga pihak terkait bisa menindaklanjuti mengenai hal kebutuhan ekonomi ini.
“Bisa membantu mendengarkan keluhan masyarakat terkhusus bisa menurunkan harga minyak goreng di pasar tradisional,” tutupnya. (Ilh)
Editor: Ande
You must be logged in to post a comment Login